Nassau, Bahamas
Nassau merupakan ibukota dari Negara
Kepulauan Bahamas, sebuah tempat faforit bagi para bajak laut. Bahamas berasal
dari kata baja mar yang dalam bahasa Spanyol berarti shallow seas atau ba-ha-ma
dalam bahasa Lucayan (penduduk asli Bahama) yang berarti large upper middle
land. Bahamas ialah negeri yang stabil dan berkembang dengan ekonomi yang
sangat bergantung pada pariwisata dan perbankan lepas pantai.
Kepulauan Bahamas terletak di samudra
Atlantik, berbatasan dengan Amerika Serikat, Cuba, dan Karibia. Dengan
keindahan pantai dan letak yang tidak jauh dari Amerika, menyebabkan banyak
warga Negara Amerika yang tinggal atau mempunyai Villa di Bahama.
Bila musim dingin di
Amerika tiba, sebagian warganya akan mengungsi ke Bahamas. Tak heran, karena
lebih dari 300 hari dalam setahun, Negara tropis ini pada siang hari disinari
matahari yang cerah dengan tiupan air laut yang sejuk. Namun, sayang hampir
setiap tahun diterpa badai yang cukup dahsyat.
Penduduk Bahamas sekitar 85% dari keturunan
Afrika diikuti oleh 12% keturunan kaukasia. Mayoritas lainnya termasuk Asia dan
3% adalah Hispanik. Bahasa resminya
adalah bahasa Inggris.
Bahamas adalah sebuah negeri yang
memiliki keagamaan yang kuat. Ada banyak tempat beribadah untuk tiap orang di
Bahamas dari setiap Negara lain di dunia. Penduduknya lebih dari 80% beragama
Kristen Protestan. Dan disana kita juga dapat menemukan Masjid buat kamu yang
beragama islam.
Terumbu karang yang terdapat di
kepulauan ini masih alami dan dilindungi, dengan berbagai kehidupan laut yang
indah, gua-gua karang, sisa kapal yang karam. Lokasi ini sangat cocok untuk
snorkeling atau diving di semua tingkat kedalaman laut. Wilayah ini juga banyak
terjadi kecelakaan maut. Pulau-pulau di Bahamas termasuk dalam area ruang
lingkup segitiga Bermuda (Bermuda Triangle), yang terkenal banyak kapal yang
hilang tanpa jejak.
Bahamas merupakan
pilihan yang terbaik untuk berlibur, baik bepergian dengan
pesawat atau Boat. Suasana Pulau Tropis dan keindahan pantainya yang
merupakan salah satu terbaik di dunia, menjadikan Bahamas menjadi tujuan liburan yang perlu
direncanakan dan diperhitungkan.Bahamas
juga menawarkan pilihan masakan Caribean yang dapat ditemukan pada hampir di
setiap pulau.
Nassau menjadi kota
terbesar yang terletak di New Providence. Selain itu, Nassau adalah sebuah pulau tropis yang indah bahkan suasananya sangat berbeda dengan
pulau-pulau di Pasifik lainnya.
Aku berjalan-jalan menelusuri jalanan di
Nassau yang tidak terlalu lebar dan banyak tikungan. Disana Aku melihat
bangunan-bangunan bersejarah seperti Christ Church Chatedral, Parliament Square
dan Government house yang merupakan perpaduan arsitektur Spanyol dan Inggris. Tak heran karena jaman dahulu penduduk
asli Bahama, Lucayan pernah mengadakan
kontak dengan bangsa Spanyol saat Christopher Columbus singgah di daerah
tersebut hingga kemudian sekitar tahun 1700-an Inggris datang di kepulauan
Bahamas hingga Bahamas menjadi bagian Negara Commonwealth Inggris.
Disana banyak dijumpai wisatawan yang berjemur
di pantai, berenang, menyelam, memacu boatnya di laut, parasailing atau sekedar
berjalan-jalan di pinggir pantai seperti yang Aku lakukan. Pantainya begitu bersih dengan pasirnya yang
putih serta air laur yang biru jernih.
Disana pada bulan Juli kamu bisa melihat dan menikmati Junkanoo, musik dan tari
tradisional Bahamas yang biasanya tampil dan berparade disepanjang Bay Street
memeriahkan hari kemerdekaan Bahamas. Ribuan orang akan menari melalui
jalan-jalan di Nassau menggunakan kostum yang dinamis. Kamu akan berputar
melalui berbondong-bondong orang dalam lingkaran warna penuh dengan suara music
yang manis. Suara-suara ritmis menonjol keluar dari peluit , instrument
kuningan, drum kulit kambing dan cowbells. Junkanoo dirayakan diseluruh Bahamas,
terutama di Nassau.
Festival Junkanoo adalah perayaan kebebasan dari perbudakan.
Pada hari ini, budak Bahamas mampu meninggalkan
perkebunan dan merayakan Natal dengan keluarga dan teman-teman. Ini adalah
kesempatan untuk dilepaskan dengan lagu dan tari dalam masa sulit dan sengsara.
Selama tahun-tahun awal festival, peserta parade Junkanoo mengenakan topeng aneh
dan berderap bersama di atas panggung. Perayaan kebebasan hampir berhenti
ketika perbudakan dihapuskan, tetapi tradisi ini masih berlaku penuh di Bahamas.
Berkunjung ke Nassau tanpa membeli
souvenir kurang afdol rasanya. Rata-rata souvenir berupa barang kerajinan yang
terbuat dari kulit kerang. Ada juga T-shirt, topi dan kain pantai dengan
warna-warna yang cerah. Semua itu bisa kamu dapatkan di Bay Street Nassau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar